Merintis Dari Mimpi, Terbang Dengan Angan

Anda tidak akan menjadi besar tanpa berawal dari kecil. Anda juga tidak akan memperoleh sesuatu yang besar jika anda tidak memulai dari hal-hal kecil. Seperti halnya melangkah ke atas dengan anak tangga. Semua butuh proses. Kesabaran, jangan pernah hilang, apalagi sampai meninggalkan sesuatu yang telah di mulai sebab bisa saja anda akan menyesal nantinya. Hari ini yang anda anggap remeh tidak menutup kemungkinan kelak akan menjadi sangat istimewa. Allah SWT selalu menyimpan kejutan terbaik untuk anda.

belajar dari pengalaman untuk masa depan yang lebih baik http://www.daengnungtung.com

meninggalkan sesuatu yang telah di awali dengan kerja keras hanya akan membuatmu memulai pekerjaan keras lainnya dari nol kembali. Jika anda sudah di pertengahan jalan menuju tujuan, lalu mengapa anda harus kembali ke awal hanya untuk menuju tujuan yang sama? Bukankah akan jauh lebih baik terus berjalan? Yakinlah, Allah SWT dengan rahasiaNya telah menyiapkan hal yang mulia untukmu. Apa yang menurut kita baik, belum tentu yang terbaik untuk kita. Dan apa yang kita tinggalkan, mungkin saja sangat baik untuk kita.

Mari Sedikit Belajar Dari Sejarah

Sejarah Berdirinya Facebook

Orang sering berkata belajar dari sejarah dan berguru pada pengalaman adalah hal baik yang dapat mengantarkan kita menjadi pribadi yang jauh lebih baik. Hal itu benar adanya, sama halnya dengan yang saya kerjakan sekarang.

Sejarah dan pengalaman bukan saja harus dari keluarga sendiri atau sejarah dan pengalaman diri sendiri. Namun bias juga dari sejarah dan pengalaman orang lain yang telah berhasil lebih dahulu sebelum kita.

Kali ini saya akan mengangkat sejarah berdirinya Facebook sebagai bahan pelajaran hidup untuk kita semua dalam merintis sesuatu yang baru. Intinya Anda butuh tekad dan keinginan serta usaha untuk mewujudkannya. Selamat membaca sejarah berdirinya Facebook yang anda gunakan setiap harinya.

Facebook adalah sebuah layanan jejaring sosial berkantor pusat di Menlo Park, California, Amerika Serikat yang diluncurkan pada bulan Februari 2004. Hingga September 2012, Facebook memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif, lebih dari separuhnya menggunakan telepon genggam.

Cara penggunaan yang mudah dan praktis menjadikan aplikasi ini begitu mudah diterima hampir semua kalangan masyarakat secara global. Pengguna harus mendaftar sebelum dapat menggunakan situs ini. Setelah itu, pengguna dapat membuat profil pribadi, menambahkan pengguna lain sebagai teman, dan bertukar pesan, termasuk pemberitahuan otomatis ketika mereka memperbarui profilnya.

Selain itu, pengguna dapat bergabung dengan grup pengguna dengan ketertarikan yang sama, diurutkan berdasarkan tempat kerja, sekolah atau perguruan tinggi, atau ciri khas lainnya, dan mengelompokkan teman-teman mereka ke dalam daftar seperti "Rekan Kerja" atau "Teman Dekat".

Tapi tahukah Anda siapa pendiri Facebook yang sekarang ini sangat popular? Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg bersama teman sekamarnya dan sesama mahasiswa Universitas Harvard, Eduardo Saverin, Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes.

Pengguna situs web ini awalnya terbatas untuk mahasiswa Harvard saja, kemudian diperluas ke perguruan lain di Boston, Ivy League, dan Universitas Stanford. Situs ini secara perlahan membuka diri kepada mahasiswa di universitas lain sebelum dibuka untuk siswa sekolah menengah atas, dan akhirnya dapat digunakan untuk semua kalangan secara global seperti saat ini.

Saat ini Facebook sudah dikenal sebagai jembatan dunia maya untuk mendekatkan kerabat dan teman yang jauh menjadi dekat.

Facebook sendiri sebenarnya berawal dari nama buku akademik kampus untuk mahasiswa tingkat pertama. Buku ini adalah pemberian oleh beberapa pihak administrasi universitas di Amerika Serikat dengan tujuan membantu mahasiswa mengenal satu sama lain.

Perjalanan Facebook Sampai Seperti Sekarang

Facebook bukanlah mie instan yang begitu di siram air hangat dapat langsung dikonsumsi bahkan dapat dimakan begitu saja. Pendiri Facebook melalui banyak perjuangan untuk sampai di posisi sekarang. Banyak halangan dan rintangan di awal usaha mereka merealisasikan ide dan gagasan mereka.

Facebook lahir dari ide mahasiswa bernama Mark Zuckerberg sebuah universitas ternama di belahan dunia barat, yaitu Harvard saat itu beliau baru duduk di tingkat semester II. Awal idenya sebenarnya adalah membuat situs yang bertujuan sebagai sarana komunikasi mirip dengan kontak jodoh untuk kalangan terbatas yaitu untuk rekan-rekannya di kampusnya saja.

Situs Facebook ini awalnya di beri nama dengan Facemash.com. Konsep dari situs ini sebenarnya sederhana, yaitu menampilkan dua foto pasangan yang akan mendapat penilaian dari pengguna lain sebagai pasangan yang paling serasi. Upaya pendiriannya pun tidak semudah membalik telapak tangan. Butuh perjuangan. Mark Zuckerberg harus keliling kampus, mengajak satu persatu untuk mendapatkan foto yang akan di pasang di situsnya. Itu bukan perkara yang mudah, dia tentu banyak menerima penolakan dari warga kampusnya.

Untuk memenuhi tuntutan situsnya dan target pribadi mewujudkan ide awal pendirian situsnya. Dia pun mengambil langkah nekat dan tidak dibenarkan oleh beberapa kalangan saat itu. Mark Zuckerberg nekat membobol akses jaringan komputer di kampusnya hanya untuk mendapatkan data mahasiswa dan foto-foto mereka untuk di isikan ke dalam situs buatannya.

Aksi nekat dari pendiri facebook Mark Zuckerberg ini pun ketahuan oleh pihak berwenang di kampusnya kala itu. Akhirnya pihak kampus mengambil tindakan tegas terhadap situs yang Mark Zuckerberg rintis dengan memblokir. Bahkan Mark Zuckerberg mendapat ancaman tegas berupa pemecatan dari kampus ternama ini.

Mark Zuckerberg bukan yang mudah menyerah dia membela diri dan menyatakan betapa besar potensi dari ide yang dia miliki. Walau di lain pihak Mark Zuckerberg membenarkan tindakan yang telah diambil oleh pihak kampusnya. Mark Zuckerberg berpikir saat itu, jika tindakannya dapat mendongkrak popularitas kampusnya. Bagaimana tidak Mark Zuckerberg yakin ide seperti ini belum pernah ada sebelumnya dan dia tahu betul seberapa besar potensi yang ada.

- Cara Melawan Kegagalan Dan Keluar Dari Zona Kekecewaan

- Cara Menjadikan Kelemahan & Kekurangan Sebagai Potensi Diri

Awal Mula Penggunaan Kata Facebook Dalam Situs Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg adalah seorang yang gigih dan tangguh akan ide yang dimiliki. Walau telah banyak menerima kritikan bahkan mendapat ancaman pemecatan dari kampusnya. Mark Zuckerberg sama sekali tidak kapok.

Mark Zuckerberg pada semester berikutnya tepatnya pada tanggal 4 Februari 2004, Zuckerberg membuat sebuah situs baru bernama “The Facebook” yang beralamat URL:.. www.thefacebook.com

Saat pertama kali diluncurkan situs buatan Mark Zuckerberg, The Facebook hanya terbatas di kalangan kampus Harvard saja. Namun seperti yang diperkirakan oleh pendirinya situs ini mendapat banyak respon positif. Situs ini diterima dengan baik oleh kalangan kampus.

Bahkan dalam kurung waktu kurang dari satu bulan para penggunanya sudah mencakup lebih dari setengah jumlah mahasiswa Harvard saat itu. Melihat perkembangan dan potensi yang ada beberapa rekan Mark Zuckerberg pun turut bergabung memperkuat tim thefacebook.com. Mereka adalah Eduardo Saverin berperan sebagai analis usaha, Dustin Moskovitz berperan sebagai programmer, Andrew McCollum berperan sebagai desainer grafis, dan Chris Hughes. Dukungan teman-temannya inilah yang membuatnya semakin yakin akan potensi besar dari situs yang didirikannya.

Bulan Maret 2004, thefacebook.com sudah mulai melebarkan sayap dan mulai merambah ke beberapa kampus lain di kota Boston, AS dan juga ke sejumlah kampus ternama seperti Columbia, Yale, dan Ivy League, Stanford.

Pengoperasian situs yang mudah, praktis dan sederhana membuatnya mudah diterima. Selain itu manfaat yang dirasakan para penggunanya yang begitu besar membuat situs ini sama sekali tidak membutuhkan waktu lama untuk menjadi situs popular kala itu.

Pengguna situs ini telah tersebar hampir di semua kampus di AS dan Kanada hanya dalam hitungan bulan saja, benar-benar luar biasa.

Karena tempat kerja yang terbatas dan sudah tidak memadai untuk menjalankan situs yang kian besar akhirnya pada bulan Juni 2004 Mark Zuckerberg , McCollum dan Moskovitz memindahkan tempat kerja mereka ke Palo Alto, California. Di sini mereka turut dibantu juga oleh Adam D’Angelo dan Sean Parker.

Apa yang diimpikan pun menjadi semakin nyata. Tepatnya pada pertengahan 2004, thefacebook.com mendapat investasi pertamanya dari salah seorang pendiri paypal, Pieter Thiel. Ini merupakan dukungan yang sangat berarti bagi siapa saja yang merintis situs. Seperti Anda ketahui, sebuah situs selain butuh keahlian untuk membangunnya. Situs juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk menghidupkannya.

Kerja Sama Yang Mengantarkan Facebook Menjadi Besar

Facebook tidak serta merta menjadi besar. Melainkan Facebook besar karena banyak pihak yang memberi dukungan dan tentu saja kehadiran investor yang memberi suntikan dana untuk mendukung setiap aktivitas kerja yang ada.

Mark Zuckerberg memperoleh hasil usaha dan perjuangannya dengan adanya investor yang mau bekerja sama dengan membantu mewujudkan idenya menjadi besar. Tepatnya pada bulan Mei 2005 thefacebook.com mendapat suntikan dana segar hasil join venture dengan Accel Partners.

Dengan adanya dukungan ini, dia semakin yakin dengan kenyataan masa depan yang cerah. Hal itulah yang mendorong mereka untuk melangkah jauh lebih berani dan akhirnya pada Tanggal 23 Agustus 2005, thefacebook secara resmi membeli nama domain mereka dari Aboutface.com seharga USD 200.000 dan sejak saat itu penggalan frase “the” tidak dipakai lagi sehingga nama mereka resmi menjadi facebook.com.

Pada tahun yang sama, Facebook bukan lagi sebagai media sosial untuk kalangan kampus di USA semata. Namun jauh dari itu, Facebook membuka diri dan melebarkan sayap hingga menjangkau kalangan pelajar tingkat SMU. Di tahun yang sama pula, Facebook sudah dijangkau oleh negara-negara dengan pengguna internet yang cukup besar seperti Inggris Raya, Australia dan Selandia Baru.

Yang Kecil Mengawali Kejayaannya

Tahun 2006 adalah awal kejayaan Facebook, situs yang berawal dari ide besar seorang mahasiswa kini sangat diminati banyak orang. Facebook banyak dilirik oleh perusahaan besar dengan nilai yang tidak kecil. Potensi Facebook telah membuka mata para pebisnis kelas atas.

Di awal tahun 2006, Facebook diisukan akan di akuisisi oleh sebuah perusahaan dengan harga USD 750 juta, bahkan tawarannya melonjak hingga USD 2 miliar. Walau hal itu tidak menjadi kenyataan. Facebook tetap bertahan dari tawaran yang sangat menggiurkan tersebut. Sebab mereka yakin situs ini sangat bernilai. Pada bulan April 2006, Facebook mendapat suntikan dana segar USD 25 juta hasil investasi dari Peter Thiel, Meritech Capital Partners dan Greylock Partners.

Masih di tahun yang sama Facebook semakin tidak terkendali. Facebook semakin melebarkan sayapnya. Melalui India, Facebook terbang menembus batas geografis sampai ke para penggunanya di benua Asia.

Eropa, seperti Jerman akhirnya berhasil di gapai masih di tahun yang sama. Di bulan September tepatnya pada tanggal 11 September akhirnya Facebook mengambil kebijakan yang semakin memudahkan mereka yang ingin bergabung menggunakan situs tersebut. Melalui kebijakan gratis bergabung. Dengan syarat memiliki e-mail yang valid. Hal ini berlaku bukan hanya di negara tertentu tapi berlaku secara global, di seluruh dunia ini.

Raja di dunia komputer pun tidak ingin ketinggalan. Microsoft resmi membeli saham Facebook sebesar 1,6% pada bulan September di tahun berikutnya, yakin di tahun 2007. Dengan demikian Microsoft mendapat hak istimewa untuk menampilkan iklan mereka di Facebook.

Melihat perkembangan Facebook yang sangat pesat dalam kurung waktu yang demikian cepat. Pemain raksasa lain seperti Google tidak tinggal diam. Bahkan Yahoo! Berani menawarkan akuisisi sebesar 1 miliar dolar. Nilai yang sangat besar untuk sebuah situs baru. Dan di bulan November tahun 2007, Facebook yang tetap bertahan mendapat cucuran dana segar baru dari pengusaha besar asal Hongkong senilai 60 juta dolar.